lukisan "empat kenari", oil on kanvas 30cm x 40 cm (lams gallery)
NASEHAT PARA HEWAN
Seperti bangau di sungai
Diam, bermenung tanpa gerak.
Pandangnya tajam, pura-pura suci
.. memang menakjubkan.
hebat..
,kakinya yang panjang menambah wibawanya, bulunya yang putih bersih memperlihatkan karismanya, dan sikapnya yang tenang seolah menunjukan kedalaman ilmunya, ..mengelabuhi ikan2 yang berseliweran buat dijadikan santapan..
Atau seperti si burung hantu
yang menerorkan maut di sepanjang malam, bengis, dengan tatapan mata tajam nan dingin..seakan mampu membunuh semua tikus2 yg berkeliaran, tapi loyo saat matahari mulai bersinar..
mo kita bilang apa pada mereka?
Sok suci? Sok wibawa? Kalem? Ato sombong..serakah. kejam.. dsbnya..??
toh mereka tetap tdk merubah pola hidupnya.. dari dulu hingga sekarang..tetap hidup menjalani instingnya, yang sudah dirasa pakem sebagai pemberian dari Penciptanya.
Tapi tidak dengan menungso..
kata2 isteri tetangga-pun sering merupah jalan dan alur selera hidupnya, mentang –mentang semua gaya binatang bisa ditirukanya..
apalagi kalo buat rebutan “rejeki”..hayyah kono!!
Gayanya melu-melu si bangau, anteng,sorot mata tajam,tenang njaga wibawa,bulunya yang putih menambah charisma..maka kenthongan titir waspada musti segera ditabuh oleh bangsa ikan-ikan kecil ini..karena sesungguhnya yang putih hanya bulunya..darah dan dagingnya tetep merah, gerakanya cepat mencithesi ikan2 kecil sekecil kita..
Atau melu2 si burung hantu..yang lain do melek, dia kriyip2 sok cuek, anteng, ngantukan, tapi giliran yg laen istirahat..ladalah..matanya melek byar, mbabat semua makhluk kecil yang ada..
tapi.…ah..itu kan kata siburung kenari..burung-burung kecil yang hanya bisa bernyanyi , gak doyan daging dan hanya bisa makan biji..
Makanya bisa jadi ini kan masalah rejeki, yang pasti akan ikut dibawa mati, mau dengan apa perut ini diisi, darah dan daging anak-anak,isteri,suami diberi nutrisi….
mbok menowo,
tawakal bisa lebih menyelamatkan, tidak melik, tidak iri, tidak jadi semangat karena dipuji dan tidak pula nggrundel karena di caci maki….
(lmt.bangkong neng njero tong)
“Dari umar ra. ia berkata aku mendengar rasulullah saw bersabda'andaikan kalian benar-benar bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan memberi kalian rezeki sebagaimana dia memberik rezeki kepada burung yaitu keluar dengan prut kosong di pagi hari dan kembali dengan perut kenyang di sore hari (HR tirmidzi
2 komentar:
hm.. jd inget cucak rowo dech lamto....
sama-sama punya sayap ya..hehe
Posting Komentar